4 Hal Diperoleh Dari Praktik Kerja Lapangan di Ahad Property Solution

SMK Plus PGRI 1 Cibinong sebagai sekolah kejuruan tidak hanya fokus pada pengajaran pengetahuan, namun juga keterampilan yang dibutuhkan untuk menerima perubahan dan memecahkan tantangan masa depan. Oleh karena itu, pengalaman praktis seperti Praktik Kerja Lapangan (PKL) diwajibkan pada setiap peserta didik. 

Setidaknya ada empat hal utama yang akan dipelajari dari PKL sebagaimana diungkap oleh dua peserta PKL, Aqhisa Salsabila dan Veda Laskita yang praktik kerja di perusahaan  jasa kontruksi Ahad Property Solution sebagai desain video editor dan media sosial specialis.

Saya sungguh bersyukur mendapat kesempatan PKL karena mendapat banyak sekali nilai dari apa yang saya pelajari

1. Jangan Takut Untuk Bertanya

Aqhisa : Saya selalu mengajukan pertanyaan untuk memastikan saya tahu persis apa yang perlu dilakukan dan bagaimana melakukannya. Pada awalnya, sebagai orang yang terlalu overthinking, saya selalu khawatir nantinya akan mengganggu atau menyusahkan orang-orang perusahaan.

Ternyata, tidak butuh waktu lama, saya mulai memahami bahwa supervisor dan anggota tim saya ada di sana tidak hanya untuk membimbing, namun mereka juga ingin membantu. Mereka ingin saya terampil dan sukses. 

Bagaimanapun, PKL adalah pengalaman belajar. Bagi saya cara terbaik untuk belajar adalah dengan mengajukan pertanyaan. Jika supervisor saya sedang rapat atau sedang tidak ada saat itu, selalu ada seseorang di tim saya yang dapat saya hubungi dan bersedia membantu.

Baca juga: SMK Plus PGRI 1 Cibinong Berangkatkan 17 Peserta PKL Ke PT. Matahari Department Store CCM

2. Pertahankan Pikiran Terbuka dan Sikap Positif

Aqhisa : Tidak semua orang akan sepakat dengan desain atau ide saya, bahkan orang-orang di tim saya sendiri. Saya perlu melakukan perubahan sekali, dua kali, bahkan berkali-kali. Tidak peduli berapa banyak perubahan yang terjadi, saya tidak perlu tersinggung. Sering kali perubahan tersebut selain akan lebih mematangkan keterampilan saya,  pada akhirnya juga akan meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan.

3. Berani Mencoba Sesuatu Yang Baru

Veda : Untuk beberapa alasan, operasikan photoshop membuat saya takut. Lihat tampilannya saja dah bikin cemas. Namun, saya paham memiliki pengetahuan tentang hal itu akan memperkuat resume saya nantinya. 

Saya mulai PKL, bekerja dengan anggota tim lain yang spesialisasinya desain grafis pada sejumlah proyek. Tentunya, kesempatan ini memungkinkan saya meningkatkan keterampilan photoshop. Alhamdulillah, saya pulang dengan membawa lebih banyak keterampilan dibandingkan dengan sebelumnya, dan saya tidak takut lagi.

Keluar dari zona nyaman memang menakutkan, tetapi yang diperlukan hanyalah lompatan keyakinan untuk merasa mampu menaklukkan berbagai problem.

Baca juga: Kunjungan Kerja HRD PT. Cargloss Ke SMK Plus PGRI 1 Cibinong

4. Tidak Masalah Membuat Kesalahan

Veda : Kalo saya hargai seribu untuk setiap kesalahan yang saya buat selama minggu pertama PKL, mungkin bisa untuk berkali-kali beli tiket nonton di XXI cineplex. Mulai dari tidak menandai akun yang tepat di postingan media sosial, lupa mengirim email, minim paham hashtag trend hingga kesalahan tata bahasa pada sebuah postingan konten.

Saya menyalahkan diri sendiri atas semua itu. Namun, hal terbaik ketika membuat kesalahan adalah hal itu menjadi pelajaran. Kesalahan tidak dapat dihindari, namun cara kita memilih untuk memperbaikinya adalah hal yang paling penting dalam jangka panjang. 

Tujuan PKL adalah untuk bertumbuh dan belajar, sehingga ketika saya lulus dan sudah menjadi pegawai sesungguhnya, semoga kesalahan tersebut tidak terjadi lagi. PKL seperti pekerjaan yang sedang berjalan, dan pekerjaan saya pasti ada saja yang kurang. Bukankah itu hal biasa dalam proses belajar?